Cara Menentukan Arah Parabola ke Satelit, Salam jumpa kembali dengan . Setelah beberapa usang kita menikmati long weekend, dan kembali ke rutinitas masing masing, sekarang saatnya kita membahas perihal cara memilih arah parabola ke satelit, yang bagi banyak orang, masih kesulitan dalam memahami dan mengerti cara memilih arah parabola ke satelit. Cara ini sangat sempurna di aplikasikan ke parabola offset, bukan parabola fokus. Untuk parabola fokus akan kita bahas kembali di lain waktu.
Ada dua hal yang harus anda ketahui dalam memilih arah parabola ke satelit, di yaitu lokasi kita dan lokasi satelit. Hmm, yang bener hanya perlu tahu itu ? Iya, pada dasarnya, atau kasarnya, kita hanya perlu mengetahui lokasi kita dan lokasi satelit yang kita tuju. Kira kira bagaimana cara kita mengetahui lokasi kita dan lokasi satelit dengan akurat ? Mari pribadi saja kita bahas satu per satu.
Yang pertama, kita harus mengetahui lokasi kita sendiri. Sebenarnya untuk mengetahui lokasi kita dapat di lakukan dengan beberapa hal di antaranya melihat peta, baik peta offline maupun peta online dalam bentuk aplikasi ibarat google maps dll, kemudian memakai Global Positioning System, dapat lewat handphone ataupun GPS Map dari Garmin misalnya. Setelah anda mengetahui lokasi anda, kemudian anda harus mengetahui koordinat lokasi anda. Apa itu koordinat ?
Koordinat yakni suatu titik yang di tunjukkan oleh perpotongan antara garis bujur dan garis lintang atau biasa kita dengar sebagai Latitude dan Longitude dan biasa di singkat dengan Lat-Long. Cara yang paling simpel yakni dengan memakai Google Maps, alasannya ketika ini hampir semua Handphone yang kita punya, termasuk dalam kategori smartphone yang didalamnya dapat di install aplikasi Google Maps. Hidupkan dulu GPS di pengaturan ponsel anda untuk mendapat lokasi yang akurat, kemudian buka google maps anda, kemudian klik tanda pointer di sebelah kanan bawah sebelah atas tanda panah untuk navigasi. Kemudian anda akan di arahkan ke suatu titik biru yang merupakan lokasi anda berdasarkan GPS, Lalu tekan titik biru tersebut sekitar 3 - 5 detik, kemudian akan muncul lokasi koordinat anda pada kotak pencarian sebelah atas.. Lihat pada gambar berikut :
Gambar diatas menunjukkan koordinat lokasi anda berdasarkan Garis Lintang / Latitude ( berwarna Biru ) dan Garis Bujur / Longitude ( Berwarna Merah ). Sampai disini anda sudah mengetahui lokasi anda untuk mengetahui cara memilih arah parabola ke satelit. Sudah paham kan tentunya ? Mari kita bahas yang selanjutnya.
Yang ke dua yakni kita harus mengetahui lokasi satelit yang kita tuju semoga dapat mengetahui cara memilih arah parabola ke satelit. yang perlu anda pahami dan mengerti dengan sebaik baiknya adalah, semua satelit komunikasi untuk televisi itu berada di orbit geostasioner sebagaimana pernah kita bahas dalam artikel Pengertian Satelit dan Cara Kerja Bermacam Satelit Bumi. Nah alasannya satelit tersebut berada di orbit geostationer, maka tentu saja lokasi nya berada di atas garis khatulistiwa. Berikut gambar garis imajiner khatulistiwa yang membelah indonesia menjadi bab utara dan selatan.
Anggap saja garis tersebut yakni lokasi satelit yang anda tuju, maka dengan simpel anda dapat memilih apakah anda di sebelah utara satelit, atau di sebelah selatan satelit ? Jika anda berada di sebelah utara garis khatulistiwa, maka antena parabola anda akan menghadap ke arah relatif selatan. Begitu juga sebaliknya, jikalau anda berada di sebelah selatan khatulistiwa, maka antena parabola anda akan menghadap ke arah relatif utara. Kok arahnya relatif gan ? Iya relatif, alasannya masih ada parameter lokasi satelitnya gan.
Misalnya nih ya anda berada di solo ibarat gambar nomor 1 ( google maps di atas ) dengan koordinat Lat -7,77 Long 110,34, dan satelit yang anda tuju yakni chinasat 11 / ninmedia yang berada di posisi 98 E atau 98 derajat Bujur Timur. Karena Lokasi kita berada di sebelah timur lokasi satelit ( Garis bujur timur di mulai dari Greenwich, London, Inggris, semakin ke timur, semakin besar angkanya ) dan di sebelah selatan lokasi satelit / garis khatulistiwa, maka arah antena parabola ke satelit yakni arah ke barat agak ke utara sedikit.
Nah contohnya lagi kita masih berada di solo, trus satelit yang kita cari yakni satelitnya Big Tv dengan nama JCSat 4B yang berada di 124 Derajat Bujur Timur. Maka parabola kita otomatis mengarah ke timur agak ke utara.
Cara Memasang dan Mencari sinyal parabola
Lalu bagaimana kita memilih arah parabola ke satelit lain dari lokasi suatu satelit ? Misalnya posisi parabola kita sudah mengarah ke Ninmedia di 98 E, trus kita mau cari Measat 3 di 95 derajat Bujur Timur, arahnya kemana ? Yang benar, arahnya lebih ke kiri / ke arah barat dan sudut elevasinya turun sedikit. Pada prinsipnya, semakin jauh lokasi satelit dari lokasi kita, arah parabola semakin sejajar dengan arah barat ataupun timur, dan sudut elevasi semakin kecil ( parabola semakin turun ).
Lalu bagaimana kita memilih arah parabola ke satelit lain dari lokasi suatu satelit ? Misalnya posisi parabola kita sudah mengarah ke Ninmedia di 98 E, trus kita mau cari Measat 3 di 95 derajat Bujur Timur, arahnya kemana ? Yang benar, arahnya lebih ke kiri / ke arah barat dan sudut elevasinya turun sedikit. Pada prinsipnya, semakin jauh lokasi satelit dari lokasi kita, arah parabola semakin sejajar dengan arah barat ataupun timur, dan sudut elevasi semakin kecil ( parabola semakin turun ).
Ga nyangka panjang juga bahasan kita kali ini perihal cara memnentukan arah parabola ke satelit. Menurut saya ga susah susah amat, jikalau sudah mengetahui dasar dasar prinsipnya. Bagi yang masih bingung, silahkan di berdiskusi di kolom komentar, tanya juga boleh gan. Langsung praktek juga boleh kok, biar lebih afdol.. Sekian, semoga bermanfaat
Cara Menentukan Arah Parabola ke Satelit, Salam jumpa kembali dengan . Setelah beberapa usang kita menikmati long weekend, dan kembali ke rutinitas masing masing, sekarang saatnya kita membahas perihal cara memilih arah parabola ke satelit, yang bagi banyak orang, masih kesulitan dalam memahami dan mengerti cara memilih arah parabola ke satelit. Cara ini sangat sempurna di aplikasikan ke parabola offset, bukan parabola fokus. Untuk parabola fokus akan kita bahas kembali di lain waktu.
Ada dua hal yang harus anda ketahui dalam memilih arah parabola ke satelit, di yaitu lokasi kita dan lokasi satelit. Hmm, yang bener hanya perlu tahu itu ? Iya, pada dasarnya, atau kasarnya, kita hanya perlu mengetahui lokasi kita dan lokasi satelit yang kita tuju. Kira kira bagaimana cara kita mengetahui lokasi kita dan lokasi satelit dengan akurat ? Mari pribadi saja kita bahas satu per satu.
Yang pertama, kita harus mengetahui lokasi kita sendiri. Sebenarnya untuk mengetahui lokasi kita dapat di lakukan dengan beberapa hal di antaranya melihat peta, baik peta offline maupun peta online dalam bentuk aplikasi ibarat google maps dll, kemudian memakai Global Positioning System, dapat lewat handphone ataupun GPS Map dari Garmin misalnya. Setelah anda mengetahui lokasi anda, kemudian anda harus mengetahui koordinat lokasi anda. Apa itu koordinat ?
Koordinat yakni suatu titik yang di tunjukkan oleh perpotongan antara garis bujur dan garis lintang atau biasa kita dengar sebagai Latitude dan Longitude dan biasa di singkat dengan Lat-Long. Cara yang paling simpel yakni dengan memakai Google Maps, alasannya ketika ini hampir semua Handphone yang kita punya, termasuk dalam kategori smartphone yang didalamnya dapat di install aplikasi Google Maps. Hidupkan dulu GPS di pengaturan ponsel anda untuk mendapat lokasi yang akurat, kemudian buka google maps anda, kemudian klik tanda pointer di sebelah kanan bawah sebelah atas tanda panah untuk navigasi. Kemudian anda akan di arahkan ke suatu titik biru yang merupakan lokasi anda berdasarkan GPS, Lalu tekan titik biru tersebut sekitar 3 - 5 detik, kemudian akan muncul lokasi koordinat anda pada kotak pencarian sebelah atas.. Lihat pada gambar berikut :
Gambar diatas menunjukkan koordinat lokasi anda berdasarkan Garis Lintang / Latitude ( berwarna Biru ) dan Garis Bujur / Longitude ( Berwarna Merah ). Sampai disini anda sudah mengetahui lokasi anda untuk mengetahui cara memilih arah parabola ke satelit. Sudah paham kan tentunya ? Mari kita bahas yang selanjutnya.
Yang ke dua yakni kita harus mengetahui lokasi satelit yang kita tuju semoga dapat mengetahui cara memilih arah parabola ke satelit. yang perlu anda pahami dan mengerti dengan sebaik baiknya adalah, semua satelit komunikasi untuk televisi itu berada di orbit geostasioner sebagaimana pernah kita bahas dalam artikel Pengertian Satelit dan Cara Kerja Bermacam Satelit Bumi. Nah alasannya satelit tersebut berada di orbit geostationer, maka tentu saja lokasi nya berada di atas garis khatulistiwa. Berikut gambar garis imajiner khatulistiwa yang membelah indonesia menjadi bab utara dan selatan.
Anggap saja garis tersebut yakni lokasi satelit yang anda tuju, maka dengan simpel anda dapat memilih apakah anda di sebelah utara satelit, atau di sebelah selatan satelit ? Jika anda berada di sebelah utara garis khatulistiwa, maka antena parabola anda akan menghadap ke arah relatif selatan. Begitu juga sebaliknya, jikalau anda berada di sebelah selatan khatulistiwa, maka antena parabola anda akan menghadap ke arah relatif utara. Kok arahnya relatif gan ? Iya relatif, alasannya masih ada parameter lokasi satelitnya gan.
Misalnya nih ya anda berada di solo ibarat gambar nomor 1 ( google maps di atas ) dengan koordinat Lat -7,77 Long 110,34, dan satelit yang anda tuju yakni chinasat 11 / ninmedia yang berada di posisi 98 E atau 98 derajat Bujur Timur. Karena Lokasi kita berada di sebelah timur lokasi satelit ( Garis bujur timur di mulai dari Greenwich, London, Inggris, semakin ke timur, semakin besar angkanya ) dan di sebelah selatan lokasi satelit / garis khatulistiwa, maka arah antena parabola ke satelit yakni arah ke barat agak ke utara sedikit.
Nah contohnya lagi kita masih berada di solo, trus satelit yang kita cari yakni satelitnya Big Tv dengan nama JCSat 4B yang berada di 124 Derajat Bujur Timur. Maka parabola kita otomatis mengarah ke timur agak ke utara.
Cara Memasang dan Mencari sinyal parabola
Lalu bagaimana kita memilih arah parabola ke satelit lain dari lokasi suatu satelit ? Misalnya posisi parabola kita sudah mengarah ke Ninmedia di 98 E, trus kita mau cari Measat 3 di 95 derajat Bujur Timur, arahnya kemana ? Yang benar, arahnya lebih ke kiri / ke arah barat dan sudut elevasinya turun sedikit. Pada prinsipnya, semakin jauh lokasi satelit dari lokasi kita, arah parabola semakin sejajar dengan arah barat ataupun timur, dan sudut elevasi semakin kecil ( parabola semakin turun ).
Lalu bagaimana kita memilih arah parabola ke satelit lain dari lokasi suatu satelit ? Misalnya posisi parabola kita sudah mengarah ke Ninmedia di 98 E, trus kita mau cari Measat 3 di 95 derajat Bujur Timur, arahnya kemana ? Yang benar, arahnya lebih ke kiri / ke arah barat dan sudut elevasinya turun sedikit. Pada prinsipnya, semakin jauh lokasi satelit dari lokasi kita, arah parabola semakin sejajar dengan arah barat ataupun timur, dan sudut elevasi semakin kecil ( parabola semakin turun ).
Ga nyangka panjang juga bahasan kita kali ini perihal cara memnentukan arah parabola ke satelit. Menurut saya ga susah susah amat, jikalau sudah mengetahui dasar dasar prinsipnya. Bagi yang masih bingung, silahkan di berdiskusi di kolom komentar, tanya juga boleh gan. Langsung praktek juga boleh kok, biar lebih afdol.. Sekian, semoga bermanfaat
0 Comment for "Cara Memilih Arah Parabola Ke Satelit"