Cara Memprogram Parabola. Selamat malam rekan rekan se indonesia raya. Seringkali banyak dari kita, rekan rekan pemula bertanya tanya, gimana sih cara memprogram parabola, gimana sih cara setting parabola ? Bagi yang sudah berpengalaman, tentunya cara ini sudah biasa di lakukan dan sangat mudah, namun bagi yang masih awam, banyak yang masih galau bagaimana caranya. Maka dari itu, disini akan kita bahas secara mendalam bagaimana cara setting dan memprogram parabola.
Cara memprogram parabola itu di mulai dari mana sih ? Yang harus kita ketahui adalah, memprogram parabola itu yakni langkah langkah melaksanakan pengaturan pada receiver dan arah parabola, biar mendapat siaran parabola yang di kehendaki. Mari kita bahas satu per satu biar lebih jelas.
Yang pertama kita bahas yakni bagaimana cara setting receiver. Apa saja yang harus di setting pada receiver parabola ? Pada receiver kebanyakan, cara setting parabola di mulai dari MENU dengan cara tekan MENU dari tombol remote anda. Kemudian cari Menu INSTALASI, saat anda masuk sajian instalasi ini akan di minta untuk memasukkan password. Password setingan pabrik yang lazim di gunakan yakni 0000 atau 1234. Setelah itu, pilih SATELIT, silahkan masukkan nama satelit gres atau edit nama satelit yang sudah ada, namun tidak terpakai dengan tombol merah, biru, hijau ataupun kuning. Biasanya penamaan satelit akan di sertai dengan letak satelit di garis bujur, ini bersama-sama tidak berpengaruh, hanya memudahkan saja dalam mengingat letak satelitnya nanti.
Setelah final mengisi nama satelit, tekan tombol BACK, untuk kembali dan masuk ke sajian TRANSPONDER, ini yang paling penting, jangan hingga keliru. Transponder terdiri dari FREKUENSI, POLARISASI, dan SYMBOL RATE yang teladan penulisan nya biasanya 12500 V 43200 ( teladan transponder NINMEDIA ). Frekuensi nya yang 12500, Polarisasi nya yang VERTIKAL atau biasa di singkat " V " dan Symbol Rate nya yang 43200. Angka angka ini akan berbeda beda dan berbagai kombinasinya. Silahkan anda isi dengan Transponder yang akan anda cari. Contoh Frekuensi terkuat transponder di tiap satelit C Band sanggup anda lihat DISINI dan untuk Frekuensi terkuat Transponder satelit Ku Band sanggup di cek DISINI. Anda sanggup mengisi salah satu transponder terkuat saja, sehabis mendapat signal, transponder transponder yang lain akan otomatis di ketemukan saat fitur pencarian BLIND SCAN di lakukan.
Kemudian kembali ke sajian ANTENA SETTING, ibarat teladan gambar berikut :
Pilihlah nama satelit yang sudah anda tambahkan atau anda edit tadi di awal, kemudian pilih Frekuensi yang di gunakan, apakah C Band ataukah KU Band, maupun S Band. Pembahasan perihal Frekuensi C Band dan Frekuensi KU Band sudah pernah kita sampaikan di SINI dan di SINI. Secara garis besarnya, bila anda memakai parabola mini berarti anda memakai frekuensi Ku Band dan setingan FREKUENSI LNB yang di pilih yakni 9750 - 10600, sedangkan bila anda memakai parabola 6 Feet baik jaring atau solid, maka anda memakai frekuensi C Band, dan FREKUENSI LNB yang di pilih yakni 5150. Untuk FREKUENSI S BAND, Frekuensi LNB nya juga di pilih yang 5150. Kaprikornus anda tinggal menentukan saja, bukan mengisi manual angka angka nya. Lalu pilih juga transponder yang tadi sudah anda isi manual sebagai frekuensi terkuat biar gampang di tracking signalnya. Selain hal itu, silahkan sesuaikan setingan anda dengan gambar diatas tersebut.
Sampai di sini tahap awal cara memprogram parabola sudah selesai. yang perlu anda lakukan selanjutnya yakni menyambungkan kabel coaxial dari receiver parabola ke LB di antena parabola anda dan memulai tracking satelit yang anda cari. Rekan rekan sekalian sanggup memakai aplikasi SATFINDER untuk membantu mencari dimana satelit yang anda cari dan keman aharus mengarahkan antena parabola anda. Pada beberapa receiver, saat anda gres saja menyambungkan receiver dan lnb, SIGNAL STRENGTH kafe sudah terisi angka 40 atau 50 tergantung jenis receivernya. Baru kemudian bila sudah menemukan signal satelit yang di cari, SIGNAL QUALITY BAR akan terisi sesuai besarnya signal yang di dapat, sanggup 60 sanggup 80 ataupun 100 bila sudah maksimal.
JIka anda sudah mendapat signal quality di atas 80 atau bahkan 100, tandanya anda tinggal melaksanakan BLIND SCAN biar semua transpondernya keluar secara otomatis, begitupula dengan chanelnya akan otomatis muncul. Setelah proses blind scan final kemudian pilih SAVE atau SIMPAN untuk menyimpan hasil pencarian tersebut. Dan anda sanggup memulai mengecek chanel chanel yang muncul, apakah keluar tayangan nya atau terdapat tanda $ yang berarti chanel anda terkunci. Untuk membukanya ada beberapa cara, sanggup dengan BISSKEY, POWER VU maupun TANDBERG tergantung jenis acakan masing masing chanelnya. Silahkan baca juga Cara membuka siaran parabola yang di acak, biar anda lebih memahami cara membuka nya.
Tak terasa tidak mengecewakan panjang juga ya pembahasan kali ini perihal cara memprogram parabola. Semoga dengan apa yang kita sudah uraikan di atas sanggup menjadi fatwa cara setting receiver parabola bagi pemula. Namun bila kiranya anda masih menemui kendala dan kesulitan dengan petunjuk di atas, silahkan pribadi saja tanyakan pada kolom komentar di bawah ini. Dan bila di rasa artikel ini bermanfaat bagi anda dan sahabat sahabat anda, silahkan share melalui Facebook, Twitter, maupun Google + anda. Sekian dan terima kasih.
Cara Memprogram Parabola. Selamat malam rekan rekan se indonesia raya. Seringkali banyak dari kita, rekan rekan pemula bertanya tanya, gimana sih cara memprogram parabola, gimana sih cara setting parabola ? Bagi yang sudah berpengalaman, tentunya cara ini sudah biasa di lakukan dan sangat mudah, namun bagi yang masih awam, banyak yang masih galau bagaimana caranya. Maka dari itu, disini akan kita bahas secara mendalam bagaimana cara setting dan memprogram parabola.
Cara memprogram parabola itu di mulai dari mana sih ? Yang harus kita ketahui adalah, memprogram parabola itu yakni langkah langkah melaksanakan pengaturan pada receiver dan arah parabola, biar mendapat siaran parabola yang di kehendaki. Mari kita bahas satu per satu biar lebih jelas.
Yang pertama kita bahas yakni bagaimana cara setting receiver. Apa saja yang harus di setting pada receiver parabola ? Pada receiver kebanyakan, cara setting parabola di mulai dari MENU dengan cara tekan MENU dari tombol remote anda. Kemudian cari Menu INSTALASI, saat anda masuk sajian instalasi ini akan di minta untuk memasukkan password. Password setingan pabrik yang lazim di gunakan yakni 0000 atau 1234. Setelah itu, pilih SATELIT, silahkan masukkan nama satelit gres atau edit nama satelit yang sudah ada, namun tidak terpakai dengan tombol merah, biru, hijau ataupun kuning. Biasanya penamaan satelit akan di sertai dengan letak satelit di garis bujur, ini bersama-sama tidak berpengaruh, hanya memudahkan saja dalam mengingat letak satelitnya nanti.
Setelah final mengisi nama satelit, tekan tombol BACK, untuk kembali dan masuk ke sajian TRANSPONDER, ini yang paling penting, jangan hingga keliru. Transponder terdiri dari FREKUENSI, POLARISASI, dan SYMBOL RATE yang teladan penulisan nya biasanya 12500 V 43200 ( teladan transponder NINMEDIA ). Frekuensi nya yang 12500, Polarisasi nya yang VERTIKAL atau biasa di singkat " V " dan Symbol Rate nya yang 43200. Angka angka ini akan berbeda beda dan berbagai kombinasinya. Silahkan anda isi dengan Transponder yang akan anda cari. Contoh Frekuensi terkuat transponder di tiap satelit C Band sanggup anda lihat DISINI dan untuk Frekuensi terkuat Transponder satelit Ku Band sanggup di cek DISINI. Anda sanggup mengisi salah satu transponder terkuat saja, sehabis mendapat signal, transponder transponder yang lain akan otomatis di ketemukan saat fitur pencarian BLIND SCAN di lakukan.
Kemudian kembali ke sajian ANTENA SETTING, ibarat teladan gambar berikut :
Pilihlah nama satelit yang sudah anda tambahkan atau anda edit tadi di awal, kemudian pilih Frekuensi yang di gunakan, apakah C Band ataukah KU Band, maupun S Band. Pembahasan perihal Frekuensi C Band dan Frekuensi KU Band sudah pernah kita sampaikan di SINI dan di SINI. Secara garis besarnya, bila anda memakai parabola mini berarti anda memakai frekuensi Ku Band dan setingan FREKUENSI LNB yang di pilih yakni 9750 - 10600, sedangkan bila anda memakai parabola 6 Feet baik jaring atau solid, maka anda memakai frekuensi C Band, dan FREKUENSI LNB yang di pilih yakni 5150. Untuk FREKUENSI S BAND, Frekuensi LNB nya juga di pilih yang 5150. Kaprikornus anda tinggal menentukan saja, bukan mengisi manual angka angka nya. Lalu pilih juga transponder yang tadi sudah anda isi manual sebagai frekuensi terkuat biar gampang di tracking signalnya. Selain hal itu, silahkan sesuaikan setingan anda dengan gambar diatas tersebut.
Sampai di sini tahap awal cara memprogram parabola sudah selesai. yang perlu anda lakukan selanjutnya yakni menyambungkan kabel coaxial dari receiver parabola ke LB di antena parabola anda dan memulai tracking satelit yang anda cari. Rekan rekan sekalian sanggup memakai aplikasi SATFINDER untuk membantu mencari dimana satelit yang anda cari dan keman aharus mengarahkan antena parabola anda. Pada beberapa receiver, saat anda gres saja menyambungkan receiver dan lnb, SIGNAL STRENGTH kafe sudah terisi angka 40 atau 50 tergantung jenis receivernya. Baru kemudian bila sudah menemukan signal satelit yang di cari, SIGNAL QUALITY BAR akan terisi sesuai besarnya signal yang di dapat, sanggup 60 sanggup 80 ataupun 100 bila sudah maksimal.
JIka anda sudah mendapat signal quality di atas 80 atau bahkan 100, tandanya anda tinggal melaksanakan BLIND SCAN biar semua transpondernya keluar secara otomatis, begitupula dengan chanelnya akan otomatis muncul. Setelah proses blind scan final kemudian pilih SAVE atau SIMPAN untuk menyimpan hasil pencarian tersebut. Dan anda sanggup memulai mengecek chanel chanel yang muncul, apakah keluar tayangan nya atau terdapat tanda $ yang berarti chanel anda terkunci. Untuk membukanya ada beberapa cara, sanggup dengan BISSKEY, POWER VU maupun TANDBERG tergantung jenis acakan masing masing chanelnya. Silahkan baca juga Cara membuka siaran parabola yang di acak, biar anda lebih memahami cara membuka nya.
Tak terasa tidak mengecewakan panjang juga ya pembahasan kali ini perihal cara memprogram parabola. Semoga dengan apa yang kita sudah uraikan di atas sanggup menjadi fatwa cara setting receiver parabola bagi pemula. Namun bila kiranya anda masih menemui kendala dan kesulitan dengan petunjuk di atas, silahkan pribadi saja tanyakan pada kolom komentar di bawah ini. Dan bila di rasa artikel ini bermanfaat bagi anda dan sahabat sahabat anda, silahkan share melalui Facebook, Twitter, maupun Google + anda. Sekian dan terima kasih.
0 Comment for "Cara Memprogram Parabola"