Dikhianati, Disakiti Dan Dilukai? Tetap Membisu Dan Tak Perlu Membalasnya Biarkan Eksekusi Alam Yang Melaksanakan Tugasnya

Posted by Jambi Job on

Friday, May 24, 2019

Jangan menyepelehkan karma, hanya lantaran dikala ini belum tahu bagaimana rasanya mencicipi disakiti dan dilukai kemudian kamu bersikap seenaknya.
Jangan bertingkah semaunya lantaran ada hati yang harus kamu jaga semoga tetap baik-baik saja. Jangan buat seseorang kecewa jikalau tidak ingin mencicipi hal yang sama atau bahkan akan mendapat rasa sakit yang lebih darinya.

 

Jangan Balas Dendam Karena Kebaikan Akan Dibalas Kebaikan dan Keburukan Akan Dibalas Keburukan

Jangan menyakiti orang lain lantaran setiap perbuatan insan akan dibalas dengan hal yang sama. Tak peduli kecil atau besar, yang namanya perbuatan itu akan selalu ada balasannya.
Mungkin tidak akan dibalas pada waktu itu, namun ketahuilah dengan seiring berjalannya waktu yang namanya eksekusi alam niscaya akan melaksanakan tugasnya.

Cukup Diam Sebab Karma Akan Membalas Setiap Perbuatan yang Dilakukan Oleh Manusia Sekecil Apapun

Hakikat dari eksekusi alam itu yaitu buah dari perbuatan manusia. Jika beliau berbuat baik maka beliau akan mendapat eksekusi alam baik. Ketika beliau memperlakukan orang lain dengan jelek maka harus siap diperlakukan dengan buruk.
Semua ada masanya, meski bukan dikala ini tapi nanti niscaya akan mencicipi apa itu karma. Yang menyakiti niscaya akan tersakiti dan yang melukai niscaya akan terluka juga.

Kau Tidak Lemah Hanya Karena Tidak Membalas Dengan Cara yang Sama, Jusru Kau Adalah Orang yang Kuat Karena Memilih Tidak Membalas Perbauatannya

Jangan pernah membalas dengan perbuatan yang sama. Ketika disakiti jangan balas menyakiti, ketika dilukai jangan balas melukai. Kau bukan orang yang lemah hanya lantaran tidak membalas perbuatan orang lain dengan cara yang sama. Justru kamu yaitu orang yang berpengaruh ketika kamu tidak membalas dengan hal yang buruk.

Orang Kuat Adalah Mereka yang Memilih Diam Walau Dirinya Bisa Membalas Dengan yang Lebih Kejam

Sudahlah tak perlau memikirkan orang yang telah menyakitimu. Lebih baik membisu dan duduk anggun menunggu eksekusi alam tiba kepadanya.
Jangan berharap eksekusi alam akan tiba dengan cepat lantaran biasanya orang yang jahat selalu diberi kesempatan untuk berubah namun dirinya tidak sadar sehingga tetap melaksanakan keburukan terhadap orang lain.

Tenang Saja, Karma Itu Nyata Makara Tak Perlu Membalas Dengan Perlakuan yang Sama

Untuk apa mengotori tanganmu sendiri dan mencoreng dirimu menjadi orang yang jelek hanya lantaran perbutan jelek orang lain.
Jadilah baik tak peduli orang lain memperlakukanmu dengan jelek lantaran masih ada Tuhan yang akan membalas orang yang menyakitimu. Jangan khawatir lantaran eksekusi alam itu nyata, maka jangan pernah mewaspadai karma.

Jangan menyepelehkan karma, hanya lantaran dikala ini belum tahu bagaimana rasanya mencicipi disakiti dan dilukai kemudian kamu bersikap seenaknya.
Jangan bertingkah semaunya lantaran ada hati yang harus kamu jaga semoga tetap baik-baik saja. Jangan buat seseorang kecewa jikalau tidak ingin mencicipi hal yang sama atau bahkan akan mendapat rasa sakit yang lebih darinya.

 

Jangan Balas Dendam Karena Kebaikan Akan Dibalas Kebaikan dan Keburukan Akan Dibalas Keburukan

Jangan menyakiti orang lain lantaran setiap perbuatan insan akan dibalas dengan hal yang sama. Tak peduli kecil atau besar, yang namanya perbuatan itu akan selalu ada balasannya.
Mungkin tidak akan dibalas pada waktu itu, namun ketahuilah dengan seiring berjalannya waktu yang namanya eksekusi alam niscaya akan melaksanakan tugasnya.

Cukup Diam Sebab Karma Akan Membalas Setiap Perbuatan yang Dilakukan Oleh Manusia Sekecil Apapun

Hakikat dari eksekusi alam itu yaitu buah dari perbuatan manusia. Jika beliau berbuat baik maka beliau akan mendapat eksekusi alam baik. Ketika beliau memperlakukan orang lain dengan jelek maka harus siap diperlakukan dengan buruk.
Semua ada masanya, meski bukan dikala ini tapi nanti niscaya akan mencicipi apa itu karma. Yang menyakiti niscaya akan tersakiti dan yang melukai niscaya akan terluka juga.

Kau Tidak Lemah Hanya Karena Tidak Membalas Dengan Cara yang Sama, Jusru Kau Adalah Orang yang Kuat Karena Memilih Tidak Membalas Perbauatannya

Jangan pernah membalas dengan perbuatan yang sama. Ketika disakiti jangan balas menyakiti, ketika dilukai jangan balas melukai. Kau bukan orang yang lemah hanya lantaran tidak membalas perbuatan orang lain dengan cara yang sama. Justru kamu yaitu orang yang berpengaruh ketika kamu tidak membalas dengan hal yang buruk.

Orang Kuat Adalah Mereka yang Memilih Diam Walau Dirinya Bisa Membalas Dengan yang Lebih Kejam

Sudahlah tak perlau memikirkan orang yang telah menyakitimu. Lebih baik membisu dan duduk anggun menunggu eksekusi alam tiba kepadanya.
Jangan berharap eksekusi alam akan tiba dengan cepat lantaran biasanya orang yang jahat selalu diberi kesempatan untuk berubah namun dirinya tidak sadar sehingga tetap melaksanakan keburukan terhadap orang lain.

Tenang Saja, Karma Itu Nyata Makara Tak Perlu Membalas Dengan Perlakuan yang Sama

Untuk apa mengotori tanganmu sendiri dan mencoreng dirimu menjadi orang yang jelek hanya lantaran perbutan jelek orang lain.
Jadilah baik tak peduli orang lain memperlakukanmu dengan jelek lantaran masih ada Tuhan yang akan membalas orang yang menyakitimu. Jangan khawatir lantaran eksekusi alam itu nyata, maka jangan pernah mewaspadai karma.

Labels: hukum islam, muslimah, Renugan Islam

Thanks for reading Dikhianati, Disakiti Dan Dilukai? Tetap Membisu Dan Tak Perlu Membalasnya Biarkan Eksekusi Alam Yang Melaksanakan Tugasnya. Please share...!